Pengurus Perwakilan Nahdlatul Wathan Mesir, atau yang lebih dikenal sebagai PWK NW Mesir, adalah organisasi keagamaan sekaligus kemasyarakatan di Mesir yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang beriman dan bertaqwa dan terwujudnya kesejahteraan lahir dan batin dalam rangka memperoleh ridla Allah di dunia dan akhirat berdasarkan pada "Pokoknya NW, Pokok NW Iman dan Taqwa". Dalam kerangka besar organisasi, PWK NW Mesir berinduk kepada Pengurus Besar Nahdlatul Wathab (PBNW).
Embrio PWKNW Mesir sejatinya sudah muncul sejak lama berupa komunitas mahasiswa Nahdlatul Wathan yang sedang menempuh studi di Universitas Al Azhar Kairo, Mesir. Diinisasi oleh Abdul Malik Salim Rahmatullah (Universitas Al Azhar Kairo, Mesir), TGH. Ala'ul Islam (Madrasah Saulatiyah, Saudi Arabia), Majid Said (Khourtum International Institute for Arabic Studies, Sudan), PWK NW Mesir kemudian diformalkan sebagai suatu organisasi dalam sebuah pertemuan pada tanggal 18 September 2021. Hal ini dilakukan sebagai jawaban atas dua tantangan. Pertama, sebagai bentuk internasionalisasi Nahdlatul Wathan dan sebagai pemantik terbentuknya Pengurus Perwakilan Nahdlatul Wathan di berbagai negara. Kedua, semangat mengglobalkan visi-misi keislaman Nahdlatul Wathan yang rahmatan lil alamin.
Pengurus Perwakilan Nahdlatul Wathan Mesir resmi di lantik pada Ahad 12 Safar 1443 H. bertepatan dengan 19 September 2021 M. bertepatan dengan moment Dzikrol Hauliyah ke - 56 Ma'had Darul Qur'an Wal Hadits al Majidiyah Asy Syafi'iyah Nahdlatul Wathan Anjani oleh Ketua Umum PBNW Maulana Syekh TGKH. Muhammad Zainuddin Ats Tsani, Lc., M. Pd. I.
PWK NW Mesir sedang melalui masa fase awal kepengurusan. Sejak berdirinya dipimpin oleh Abdul Malik Salim Rahmatullah (Universitas Al-Azhar Kairo). Hingga hari ini, PWK NW Mesir telah memiliki anggota aktif lebih dari 50 orang yang kini terpusat di kota Kairo.
Sebagai salah satu bentuk pengamalan visi-misi Nahdlatul Wathan sebagai organisasi yang menyelenggarakan pendidikan, kegiatan sosial dan dakwah Islamiyah, disamping mengadakan kegiatan-kegiatan keislaman, PWK NW Mesir juga senantiasa mengadakan kegiatan-kegiatan kebangsaan maupun sosial untuk terus memupuk rasa cinta terhadap tanah air dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini tidak lain juga didukung dari sejarah panjang kontribusi Nahdlatul Wathan terhadap tanah air, baik sebagai jam’iyah (komunitas) maupun organisasi, pada masa sebelum, saat, dan sesudah kemerdekaan Republik Indonesia diraih.
Kesemuanya tidak lepas dari fakta bahwa keislaman dan kebangsaan sejatinya memiliki keterkaitan yang harmonis, sebagaimana yang pernah disampaikan oleh TGKH.M.Zainuddin Abdul Madjid, Pendiri NWDI, NBDI & Nahdlatul Wathan (NW)